Minggu, 20 Januari 2013

Abstrak

Setelah pesta petasan yang menghiasi malam itu. Ya, langit mendung tanpa bintang dan bulan. Tahun 2012 usai, dan berganti dengan cerianya awal tahun 2013. Riuh-piuk remaja yang merayakan bergantinya tahun ini, dengan senyum lebar mereka siap untuk melawan galau yang mungkin akan menghambat kesenangan mereka di tahun 2013 ini. Not me, not for me.

Aku masih terdiam menyaksikan langit yang dipenuhi sambaran petasan. Tentu saja ditemani HPku yang malang. Sudah setengah jam aku menunggu smsnya, berharap mendapatkan ucapan darinya. Namun hasilnya tetap zonk, nihil. Sampai akhirnya, aku terlarut dalam gemerlapnya malam pergantian tahun itu.

Aku mencoba bersabar mendapati kenyataan ini. Sudah setengah hari aku lewati tanpa ucapan darinya. Ah, mungkin semalam ia kecapekan. Hiburku. Dan, menjelang senja, aku mendapatkan kabar darinya. Sangat hati-hati membuka smsnya, namun... hanya ada tulisan "ap ?". Ini benar-benar menyakitkan, ia tak merasa bersalah terhadapku. Sikapnya yang acuh denganku membuatku bingung, sangat terlihat dari cara smsnya. Sampai akhirnya, hari-hari berikutnya aku tak mendapat kabar darinya.

Aku tetap mencoba menghubunginya, namun... tetap tak ada hasilnya. Sampai aku pasrah menghadapinya, pikiran negatif pun terlontar begitu saja dibenakku. Aku menikmati pikiran-pikiran negatif itu, biar nanti hilang dengan seiring berjalannya waktu. Dan, aku mendapat kabar dari salah satu temannya...
"Asti yg sbr ya :) lnggr lg ngetes kesetiaan dan kekuatan hati kmu. Pkoknya km hrus kuat, mngkin 1/2 blnan"

Deg, kenapa? Kenapa harus ada tes kayak gitu? Apa ia tak pernah tau aku disini lemah? Ya lemah, lemah menghadapinya. Bagaimana kalau aku malah jatuh kepada orang lain? Bagaimana jika aku tak mempercayaimu lagi? Tolong pikirkan itu, Ling...

1 komentar: